Shina, Gaya Belajar Kinestetik Gaya Belajar Ku

๐Ÿ›ก GAME LEVEL 4 ๐Ÿ›ก
๐Ÿ’™Kelas Bunda Sayang๐Ÿ’™
๐Ÿ๐Ÿ’กGaya Belajar Anak๐Ÿ’ก๐Ÿ

๐Ÿ’– Shina, Gaya Belajar Kinestetik Gaya Belajar Ku ๐Ÿ’–

Setelah mengisi kuesioner Belajar Efektif maka selanjutnya adalah bagaimana Shina mengetahui kecendrungan gaya belajarnya sendiri?. Kali ini kembali aku menggunakan kuesioner  agar Shina dapat mengetahui gaya belajarnya dengan mengisi kuesioner dan membaca langsung hasilnya. Aku meminta Shina memilih jawaban dengan jujur sesuai dengan apa yang ia sukai, karena hasilnya akan memberi efek pada dirinya sendiri yaitu kemudahan dan kesenangan belajar.

Hasil kuesioner adalah gaya belajar Shina yang paling dominan adalah gaya belajar tipe Kinestetik. Hasil kuesioner dibaca sendiri oleh Shina dan ia tersenyum ketika mendengar aku membacakan aktivitas yang biasa dilakukan pembelajar kinestetik, karena macam aktivitas itulah yang sering dilakukannya ๐Ÿ˜€.
Gaya belajar Shina
๐Ÿ”ตBelajar sambil berjalan-jalan dan menyukai belajar langsung dari Alam.
๐Ÿ”ตMembaca buku dilakukan Shina dengan berpindah pindah tempat bukan hanya di kelas suka-suka (nama ruang belajar kami).
๐Ÿ”ต Suka membentuk suasana bermain peran (drama). Biasanya tentang profesi atau aktivitas tertentu.
๐Ÿ”ตSuka membuat semacam percobaan, atau model dari apa yang sedang  dipelajari atau yang ingin diketahui.
๐Ÿ”ตMendahulukan belajar dengan aktivitas fisik, bermain peran atau melakukan gerakan badan sebelum membaca atau menulis.
Setiap orang memiliki kekuatan dan kelemahannya masing-masing. Dengan Shina mengetahui kekuatan dan kelemahan serta gaya belajarnya sendiri, aku berharapan proses belajar yang dilalui Shina menjadi lebih optimal sehingga Shina  dapat menikmati proses belajar dan mendapat pengetahuan yang baru.

Beberapa catatan penting yang baik dilakukan oleh Shina adalah:
๐Ÿ”ตSetiap kali membaca atau mendengarkan penjelasan guru, cobalah untuk membuat catatan kata-kata atau kalimat yang belum dimengerti.
๐Ÿ”ตMenulis kembali hal-hal penting dari catatan pelajaran ke dalam kertas kecil yang kemudian tempel di pita kata.
๐Ÿ”ตItโ€™s oke, belajar dengan mencoba meniru apa yang dipelajari seperti pantomim atau bahkan meniru gaya-gaya lucu guru di sekolah ketika mengajar jika dapat membuatnya mengingat pelajaran dengan lebih baik.

Tantangan setelah Shina mengetahui gaya belajarnya adalah bagaimana mengarahkan Shina untuk mengaktifkan kegiatan yang kurang menonjol sehingga  proses belajar berkembang lebih baik lagi dan menjadi sebuah kebutuhan.
๐Ÿ’Ÿ๐ŸŒป๐Ÿ’Ÿ๐ŸŒป๐Ÿ’Ÿ๐ŸŒป๐Ÿ’Ÿ๐ŸŒป๐Ÿ’Ÿ๐ŸŒป๐Ÿ’Ÿ๐ŸŒป๐Ÿ’Ÿ๐ŸŒป๐Ÿ’Ÿ๐ŸŒป
#harike8
#Tantangan10hari
#GameLevel4
#GayaBelajarAnak
#kuliahBunSayIIP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teliti Sebelum Membeli

Perkenalan saya #1